Membangun rumah dilahan yang sempit
seringkali membuat beberapa ruangan didalam rumah tidak sepenuhnya
mendapatkan pencahayaan dan udara yang segar/alami. Akibatnya beberapa
ruangan terasa gelap dan pengap, sehingga lampu dan pendingin ruangan
harus terus dinyalakan sepanjang waktu.. Cara ini sebisa mungkin
dihindari, karena selain tidak sehat, pemakaian energi listrik juga
menjadi boros.. Hal ini bertentangan dengan isu go green yang akhir-akhir ini sering kita dengar.
Beberapa jenis bangunan yang pencahayaan
dan sirkulasi udaranya bermasalah seperti pemaparan diatas adalah
rumah-rumah residential yang susunannya didesain couple (town house atau
rumah banjar), atau rumah-rumah didaerah padat penduduk, biasanya
terdapat rumah yang dibangun pada kavling tanah memanjang (misalnya: 10 m
x 30 m). Pada bangunan seperti ini, bagian tengah bangunan terasa
pengap, panas dan gelap.
Salah satu cara untuk untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan mendesain dan menempatkan taman terbuka didalam bangunan (courtyard),
diantara ruang-ruang yang yang tidak memiliki hubungan langsung dengan
area dan udara luar. Taman terbuka yang diletakkan dibagian tengah
bangunan akan menyediakan udara dan pencahayaan yang alami bagi ruangan
pada waktu siang hari.
Ukuran taman tersebut tidak perlu
terlalu besar, sediakan saja space secukupnya, sekitar 1 m x 1m, 1 m x 2
m atau 2 m x 2 m. Yang harus diperhatikan adalah taman tersebut
langsung terhubung dengan udara luar, tanpa penutup, tidak beratap.
Kalau anda khawatir terjadi tampias saat hujan turun, gunakan atap dari
bahan fiber yang meloloskan cahaya, dan berikan rongga yang besar untuk
sirkulasi udara.
Taman didalam rumah
tidak harus diisi oleh tanaman/vegetasi yang terlalu rimbun, komposisi
taman bisa saja didominasi oleh batu-batuan, peebles, atau bisa dengan
kombinasi air (kolam) dan tanaman air (teratai, dsb). Ruang-ruang yang
berdekatan dengan taman tersebut diberikan bukaan yang semaksimal
mungkin. Ventilasi besar, jendela kaca lebar atau pintu sliding yang
membuat bukaan kearah taman makin besar, sehingga intensitas cahaya dan
sirkulasi kearah ruangan semakin lancar.
Jika pada desain rumah anda banyak ruangan ditengah bangunan yang tidak memiliki sumber pencahayaan dan penghawaan yang alami,
maka sebaiknya anda tambahkan beberapa taman terbuka disekitar
ruangan-ruangan tersebut. Sehingga ruangan ditengah bangunan itu tetap
mendapat pasokan udara segar dan pencahayaan yang alami diwaktu siang
hari.
http://architectaria.com
http://architectaria.com
1 komentar:
wahh.bagus kan kucoba,n makasih
Posting Komentar